Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pertumbuhan Ekonomi Kalteng Triwulan III 2017 Diprediksi Alami Perlambatan

  • Oleh Testi Priscilla
  • 24 Juli 2017 - 18:26 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Pertumbuhan ekonomi Kalimantan Tengah triwulan III 2017 diperkirakan berada pada rentang 5,7%-6,2%. Persentase itu mengalami perlambatan bila dibandingkan dengan triwulan I 2017 yang mencapai 9,5%. Sedangkan pada triwulan IV 2016 tumbuh sebesar 8,6%.

Prediksi melambatnya pertumbuhan ekonomi Kalteng triwulan III 2017 disebabkan produksi tandan buah segar (TBS) yang juga melambat bila dibandingkan dengan periode sebelumnya. Menurunnya curah hujan serta adanya downside factor pascatingginya produksi pada triwulan IV 2016 menjadi penyebab penahan produksi TBS.

"Di sektor pertambangan juga diperkirakan akan tumbuh melambat dikarenakan adanya penurunan permintaan dari Jepang dan Tiongkok, serta adanya wacana pembatasan impor oleh negara India," ungkap Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Setian dalam kegiatan Diseminasi Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional Kalteng, Senin (24/7/2017).

Dari sisi permintaan konsumsi rumah tangga akan terkoreksi pascamomentum peningkatan konsumsi di triwulan II 2017. Sementara itu, inflasi Kalimantan Tengah pada triwulan III 2017 diperkirakan akan berada pada rentang 4,32%-4,82%. Koreksi harga komoditas pangan utama pascakenaikan di triwulan II 2017 diperkirakan menjadi penahan utama tekanan inflasi kelompok ini.

"Sedangkan adanya koreksi harga tarif angkutan udara pascadanya momen mudik Lebaran akan menjadi faktor penahan tekanan inflasi kelompok ini. Di sisi lain, tren kenaikan harga minyak dunia yang diperkirakan masih terjadi hingga akhir 2017 akan memberikan tekanan pada kenaikan harga pada kelompok komoditas energi domestik. Sedangkan dari sisi inflasi core diperkirakan akan terjadi penurunan tingkat konsumsi masyarakat pada triwulan III 2017," tutupnya. (TESTI PRISCILLA/B-3)

Berita Terbaru