BORNEONEWS, Sukamara - Bupati Sukamara Ahmad Dirman melantik tiga satuan tugas (Satgas) anti radikalisme, anti narkoba, dan penanggulangan konflik sosial.

"Dibentuk dan dilantiknya ketiga satgas tersebut tentunya bertujuan dan memiliki peranan penting dalam mengatasi permasalahan-permasalahan yang kemungkinan bisa muncul kapan saja," kata Ahmad Dirman, Selasa (1/8/2017).

Menurut dia, dibentuknya satgas anti radikalisme bertujuan untuk memulihkan kehidupan masyarakat yang tertib dan aman, serta memberikan landasan yang kuat dan kepastian hukum dalam mengatasi masalah dalam memberantas tindak pidana terorisme.

"Satgas penanggulangan konflik sosial juga dibentuk untuk mendukung penanganan konflik sosial di Kabupaten Sukamara, sehingga untuk itu perlu adanya peningkatan evektifitas, keterpaduan dan sinergi dalam pencegahan konflik," ujar Dirman.

Lanjutnya, begitu pula dengan satgas anti narkoba yang bertugas untuk mencegah jaringan dan sistem peredaran serta penyalagunaan narkotika, psikotropika dan bahan adiktif lainnya.

"Dimana penyebarannya sudah sangat termodivikasi dengan pola-pola dan jaringan, baik dari desa sampai dengan pelosok-pelosok terpencil tanpa memandang asl usul masyarakat tersebut," ujarnya.

Dirman berharap, dengan dibentuk dan dilantiknya ketiga satgas tersebut maka anggota yang tergabung dapat menjalankan tugasnya masing-masing sesuai apa yang diharapkan. (NORHASANAH/B-5)