Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Tomohon Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Jangan Bandingkan Jalan Nasional Dengan Jalan Dalam Kota

  • Oleh Testi Priscilla
  • 04 Agustus 2017 - 10:50 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Untuk melihat atau menilai baik buruknya kualitas infrastruktur jalan di dalam kota, menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Palangka Raya, Hari Maihadi, tidak cukup hanya berdasarkan klasifikasi seperti jalan nasional. Namun juga perlu dinilai hasil dari pembangunan infrastruktur jalan di kawasan pada jalur-jalur permukiman.

"Kalau dibandingkan dengan jalan nasional yang merupakan jalan arteri atau jalan kolektor dalam sistem jaringan jalan primer, ya tentu tidak akan seimbang. Karena jalan nasional tentu lebih ideal. Jalan nasional dibangun berdasarkan keterlibatan administrasi anggaran pemerintahan, baik pusat maupun daerah, yang mengacu pada tingkat penggunaan tinggi atau volume lalu lintas, baik dimensi dan berat kendaraan," ungkap Hari, Jumat (4/8/2017).

Terlebih, lanjut dia, jalan nasional merupakan jalur penghubung antarkota. Sedangkan kondisi riil infrastruktur dalam kota, seperti jalan menuju permukiman tentu memiliki klasifikasi di bawah jalan nasional atau arteri.

"Kita mengacu pada ketersediaan anggaran pemerintah daerah. Jadi tidak perlu heran, klasifikasi jalan nasional di Kota Palangka Raya, seperti Jalan Tjilik Riwut, terlihat sudah ideal bila dibandingkan dengan jalan dalam kota yang terlihat cepat rusak," katanya.

Selama ini, menurut Hari, Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas PUPR telah memiliki program perencanaan dalam bidang infrastruktur, baik jalan maupun drainase. Hanya, tidak semua pembangunan infrastruktur jalan maupun draenase mampu terencanakan dengan baik.

Hal itu terkait ketersediaan anggaran. Karenanya, Hari berharap masyarakat tidak membandingkan kualitas proyek infrastruktur yang dikerjakan pemerintah provinsi dengan kabupaten/kota. (TESTI PRISCILLA/B-3)


TAGS:

Berita Terbaru