BORNEONEWS, Sampit - Kabupaten Kotawaringin Timur saat ini berstatus siaga asap, pascamunculnya kebakaran lahan di kawasan selatan. Sedangkan di wilayah utara, masih waspada terhadap banjir, yakni Kecamatan Antang Kalang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim, Muhammad Yusuf mengatakan, pihaknya masih terus mekukan pemantauan untuk banjir yang disebabkan oleh tingginya intensitas hujan tersebut.

"Di sana kita melihat situasi. Dan kondisi memang banjir di sana sifatnya sementara, beberapa hari ini memang ada turun naik ketinggian banjir. Tadi malam banjir sudah turun, tadi pagi naik lagi diakibatkan hujan," kata Yusuf, Rabu (9/8/2017).

Menurutnya, tim reaksi cepat BPBD Kotim sudah menuju lokasi untuk memonitor, apabila ada kemungkinan banjir cenderung bertahan dan bertambah.

"Tidak menutup kemungkinan siaga banjir lagi di sana. Tapi kalau melihat dari pengalaman banjir akan surut apabila tidak lagi hujan,"imbuhnya.

Dia menjelaskan, masyarakat mengaku sudah terbiasa jika terjadi pasang surut banjir selama satu dua hari, sehingga sampai saat ini mereka masih bertahan.

"Sebagian sudah ada yang surut dan tidak ada yang dievakuasi. Sedangkan untuk bantuan kita konfirmasikan. Apabila mendesak kita akan turunkan bantuan," tandasnya. (NOOR ANNISA/B-11)