BORNEONEWS, Palangka Raya ' Asisten Pelatih Kalteng Putra, Parlin Siagian menilai laga melawan Persewangi Banyuwangi di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, Sabtu (12/8/2017) sore sangat menegangkan dan penuh dengan dramatis.

'Kita sudah melihat tadi. Pertandingan sangat menegangkan dan penuh dramatis,' kata Parlin.

Parlin menegaskan bahwa gol yang disumbangkan kapten tim, Yus Arfandy Djafar di menit ke 86 lewat sundulan kepala setelah menyambar bola tendangan bebas itu merupakan gol murni. Hal ini sama seperti diakui Pelatih Persewangi, Bagong Iswahyudi. Dia menyebut gol itu murni dan tidak ada offside maupun pelanggaran.

Soal strategi permainan, Parlin mengaku sempat khawatir karena anak didiknya belum mampu mencetak gol hingga empat menit sebelum laga usai di waktu normal.

'Padahal strategi sudah kita berikan. Tapi mungkin anak-anak over confidence sehingga mainya serba salah. Apalagi, tim lawan penuh dengan trik-trik sehingga pemain kita bingung,' bebernya.

'Akhirnya kita mengambil keputusan memasukan Eksel Timothy untuk mengacaukan di depan. Ternyata berhasil. Jadi itu gol murni,' ungkapnya.

Mengenai 80 persen pemain baru, Parlin mengaku memang masih membutuhkan waktu untuk memperkuat kerjasama tim. Kemenangan Kalteng Putra ini menjadi modal besar untuk bisa lolos ke liga 1. (BUDI YULIANTO/N).