Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Banjarmasin Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ketua Tim Sergap Mabes TNI-AD Monitor Serapan Gabah Petani di Barito Selatan

  • Oleh Uriutu
  • 25 Agustus 2017 - 00:16 WIB

BORNEONEWS, Buntok ' Ketua Tim Serapan Gabah (Sergap) dari Mabes TNI-AD, Kolonel Inf Henry Batara, memonitor serapan gabah petani di Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kamis (24/8/2017).

'Tujuan kedatangan saya ke sini selaku Tim Sergap dari TNI-AD untuk memonitor bagaimana pelaksanaan penyerapan gabah petani di Barito Selatan,' kata Henry.

Ia mengatakan, wilayah Kalteng masuk dalam zona merah karena belum mampu swasembada pangan, khususnya gabah.

Jika dikaitkan dengan jumlah penduduk dan produktivitas pertanian, kebutuhkan gabah maupun beras Barsel masih didatangkan dari Pulau Jawa.

Jumlah penduduk di Barsel sekitar 130 ribu jiwa. Sedangkan kebutuhan beras sebanyak 169 ribu ton per tahun. Namun serapan beras dari petani lokal hanya sekitar 7%.

'Kita berharap Barsel mampu swasembada pangan. Saat ini harga telah ditingkatkan oleh pemerintah yakni Rp 4.050 per kilogram,' ucap dia.

Harga itu ditetapkan untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan menjaga harga tidak dipermainakan tengkulak atau pihak yang tidak bertanggung jawab untuk kepentingan pribadi.

Oleh sebab itu, lanjut dia, Menteri Pertanian, jepala Bulog, dan kepala Staf TNI-AD membuat MoU untuk bekerjasama mencegahnya terjadinya penyimpangan harga dan meningkatkan hasil pertanian. Khususnya yang ada di daerah sehingga setiap wilayah bisa swasembada atau berdaulat pangan.

Ia berharap, Barsel mampu berdaulat pangan dan memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Mengingat lahan pertanian yang ada cukup luas. (URIUTU DJAPER/B-3)

Berita Terbaru