Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Cilegon Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kapolres Way Kanan Lampung Hina Profesi Wartawan, Insan Pers Kobar Gelar Aksi Solidaritas

  • Oleh Wahyu Krida
  • 29 Agustus 2017 - 16:46 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Menyikapi penghinaan yang dilakukan oleh Kapolres Way Kanan Provinsi Lampung AKBP Budi Asrul Kurniawan terhadap profesi wartawan, puluhan wartawan yang bertugas di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar demo, Selasa (29/8/2017) sekitar pukul 15.00 WIB.

Dengan membawa berbagai poster, puluhan  peserta aksi  di kawasan Bundaran Pancasila Pangkalan Bun mengatakan bahwa ini merupakan  bentuk solidaritas terhadap dua pekerja pers  yang diintimidasi secara verbal oleh oknum Kapolres tersebut, juga sebagai bentuk keprihatinan atas rentannya pekerja jurnalistik menjadi korban kekerasan.

"Kata-kata penghinaan yang diucapkan oleh Kapolres Way Kanan, tidak sepantasnya keluar dari mulutnya. Karena yang bersangkutan merupakan anggota polisi yang seharusnya mengayomi siapapun," ujar wartawan Borneonews Koko Sulistyo dalam orasinya.

Lain lagi yang disampaikan oleh Nugroho Budi Baskoro wartawan Kompas.com. Menurutnya aksi yang digelar wartawan Kabupaten Kobar saat ini bukan bermaksud menggeneralisasi perlakuan Polisi terhadap wartawan.

"Karena siapapun berpotensi untuk bertindak arogan terhadap wartawan. Contohnya jelang sehari setelah kasus Kapolres Way Kanan, kemudian ada lagi wartawan Radio Elshinta yang menjadi korban pemukulan oknum TNI. Belum lagi, wartawan Borneonews di Kabupaten Kapuas Kalteng yang mau dibacok oknum kepala desa. Tentunya hal ini sangat memprihatinkan," ujar Budi.

Usai berorasi, wartawan juga secara simbolis mengumpulkan identitas masing masing media sebagai bentuk solidaritas dan keprihatinan. Setelah itu, sambil bersalaman dengan aparat kepolisian yang mengawal jalannya aksi, puluhan wartawan yang menggelar aksi kemudian membubarkan diri. (WAHYU KRIDA/B-8)

Berita Terbaru