BORNEONEWS, Palangka Raya - Terminal Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) WA Gara beberapa waktu lalu kabarnya akan dipindahtangan dari Pemerintah Kota Palangka Raya ke Kementerian Perhubungan.

Saat dimintai konfirmasi terkait rencana itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palangka Raya, Eldy, mengaku belum menemukan titik terang mengenai kabar tersebut .

"Terkait akan diambil alih Kemenhub atau dikembalikan kepada pemerintah daerah dalam hal ini Pemerintah Kota Palangka Raya, belum bisa kita pastikan," ungkap Eldy, Kamis (7/9/2017).

Meski demikian, Eldy menyebutkan bukan berarti rencana pengalihan pengelolaan tersebut tertutup sama sekali. 

"Pemko melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) telah menemui Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub untuk meminta agar terminal WA Gara dapat diserahkan kembali ke pemerintah kota dalam hal pengelolaannya," kata Eldy.

Dari pertemuan itu, lanjutnya, tampaknya masih ada peluang dan solusi terkait penyelesaian hal tersebut. "Memang persoalan ini sudah dibawa ke bagian hukum Kemendagri, namun masih bisa difasilitasi untuk dibuat keputusan," tandasnya.

Eldy mengatakan, pengelolaam Terminal AKAP WA Gara selama ini mengacu pada surat edaran Kemendagri tentang penyelenggaraan pemerintahan.

"Yang tertulis dalam surat edaran itu ialah pengelolaan terminal tipe A akan ditangani oleh pemerintah pusat, sedangkan terminal tipe B oleh pemerintah provinsi. Sementara itu, terminal WA Gara saat ini adalah terminal tipe A makanya mau diambil alih kementerian. Ini yang kita perjuangkan," tutupnya. (TESTI PRISCILLA/B-3)