BORNEONEWS, Palangka Raya - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran meninjau kompleks sekolah pusat pendidikan Nahdlatul Ulama (NU) Kalteng, Senin (11/9/3017). Ia kemudian mengucuri 2.500 bunga di kawasan tersebut. Kenapa gubernur mengaku miris saat memandang.

"Ada sayangnya, sekolah NU gersang. Pot bunga tidak diurus, di sini tidak hijau, gersang karena tidak banyak tanaman. Saya miris melihat sekolah ini, kurang bunga dan pepohonan. Saya sumbang pribadi 2.500 bunga," kata Gubernur.

Sugianto datang ke sekolah ini, saat Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) menggelar Tabligh Akbar dan doa bersama untuk muslim Rohingya, sekaligus penutupan Madrasah Kader NU yang berlangsung sejak Sabtu (9/9/2017) hingga Senin hari ini.

Gubernur menandaskan, pekan depan bunga mulai datang. Namun bulan depan kalau tidak tertanam dan terawat dengan baik, tidak akan mau datang dan membantu lagi untuk kelanjutan pembangunan sekolah dan kantor NU di kompleks tersebut.

"Bulan depan saya kesini lagi, kalau gersang, saya tidak akan bantu lagi," ujarnya. (ROZIQIN/B-5)