Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Asmat Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemkab Lamandau Terbaik III Indeks Kondisi Keuangan Regional Kalimantan

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 13 September 2017 - 16:46 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau kembali mendapatkan penghargaan dalam bidang pengelolaan keuangan daerah. Kali ini, Lamandau mendapatkan penghargaan terbaik III Regional Kalimantan untuk Indeks Kondisi Keuangan Tahun Anggaran 2015 dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

"Penghargaan itu (terbaik III Regional Kalimantan atas Indeks Kondisi Keuangan Daerah Tahun Anggaran 2015) kita terima langsung dari UGM saat fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM menggelar penganugerahan yang disandingkan dengan seminar nasional tentang indeks keuangan daerah pada tanggal 7 September 2017 lalu," kata Wakil Bupati (Wabup) Lamandau Sugiyarto kepada Borneonews di kantornya, Rabu (13/9/2017). 

Ia menjelaskan penilaian dari UGM tersebut pada dasarmnya tidak terlepas dari hasil penilaian Badan Pusat Statistik (BPS) serta Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) beberapa tahun terakhir termasuk perihal indeks pengelolaan keuangan daerah Lamandau tahun 2015.

Menurut Sugiyarto, UGM menilai Pemkab Lamandau masuk pada kategori daerah yang konsisten dalam menerapkan pola pengelolaan keuangan yang transparan, akuntabel serta memiliki kesesuaian antara perencanaan, pelaksanaan dan pelaporannya itu sendiri.

"Kita (Lamandau) dapat penghargaan terbaik III Regional Kalimantan, tentu hal ini merupakan hasil yang luar biasa dan membanggakan bagi kita," katanya.

Namun begitu, kata Wabup Lamandau dua peride tersebut, penghargaan tersebut tentu harus menjadi motivasi lebih bagi pemkab Lamandau dalam meningkatkan prestasi di masa-masa mendatamg, jangan justru sebaliknya.

Sugiyarto yang pada saat pemberian penghargaan dari UGM tersebut mewakili pemda Lamandau juga menyebut, pada acara pemberian penghargaan dirinya juga mengikuti seminar nasional yang menghadirkan pembicara dari lintas kementerian.

"Ada sejumlah perwakilan dari lintas kementerian yang menjadi keynote speaker waktu itu, diantaranya dari kementerian Keuangan, Mendagri, termasuk juga pewakilan akademisi dari UGM," katanya. (HENDI NURFALAH/B-8)

Berita Terbaru