BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Impor minyak nabati India selama Agustus tumbuh 8 persen menjadi 1,4 juta ton dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Solvent Extractors' Association of India, dalam keterangan tertulis yang dikutip The Star, Selasa (12/9), menyebutkan impor minyak sawit pada Agustus tercatat sebanyak 868.744 ton, sedangkan impor minyak kedelai sebesar 289.746 ton.

Untuk negara pengekspor minyak kelapa sawit terbesar ke India adalah Malaysia dan Indonesia.

Sementara itu, produksi minyak sawit nasional sepanjang tahun ini mencapai 36 juta ton, atau lebih tinggi dari perkiraan semula yang hanya 35 juta ton berkat kondisi cuaca yang semakin membaik.

"Pada semester I tahun ini, produksi komoditas perkebunan sawit telah mencapai 21 juta ton," kata Ketua Umum Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI), Derom Bangun.

Derom memperkirakan, produksi minyak sawit mentah nasional pada Juli 2017 mencapai 3,40 juta ton. Dengan demikian, total produksi minyak sawit sepanjang Januari hingga Juli 2017 bisa menjadi 21,55 juta ton. (NEDELYA RAMADHANI/m)