Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Nias Barat Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Indonesia Raih Berkah dari Kampanye Negatif Sawit

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 19 September 2017 - 17:10 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Indonesia semakin meningkatkan hilirisasi industri minyak sawit terlihat dari beberapa perusahaan yang berusaha mengembangkan produk turunannya.

"Saat ini ekspor turunan minyak kelapa sawit semakin melampaui ekspor minyak sawit mentah (CPO)," kata Direktur Eksekutif Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI), Iskandar Andi Nuhung, di Jakarta, Selasa (19/9/2017).

Andi menilai, semakin berkembangnya hilirisasi industri minyak sawit semakin memberi nilai tambah pada produk olahan CPO Indonesia. Selain memberikan nilai tambah, dengan adanya hilirisasi ini Indonesia bisa menghentikan impor produk olahan CPO dari negara lain.

"Apalagi, barang-barang yang diimpor tersebut lebih mahal dibandingkan nilai ekspor CPO Indonesia. Selama ini produk olahan CPO itu kita impor, kalau industri hilirnya berkembang lebih bagus, jadi kita tidak perlu impor lagi," papar dia.

Menurut Andi, perkembangan industri hilir CPO ini juga merupakan salah satu efek positif dari pemboikotan produk CPO Indonesia di beberapa negara, seperti yang dilakukan Uni Eropa dan Amerika.

"Dengan adanya pemboikotan tersebut, Indonesia akhirnya bisa lebih fokus mengembangkan produk olahan CPO sendiri," tutur Andi. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru