Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Kendala Kenapa Sertifikasi Tanah tak Capai Target

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 26 September 2017 - 07:20 WIB

BORNEOENEWS, Palangka Raya ' Ada sejumlah alasan kenapa program sertifikasi tanah di Kalimantan Tengah (Kalteng) khususnya pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) atau yang dulu dikenal dengan istilah Prona, terbilang gagal target. Bahkan Kepala Kanwil BPN Kalteng Ida Aniyati menyebut kendala itu cukup besar.

Ini karena program strategis tersebut di provinsi ini ditarget 88.250 lembar sertipikat tercetak pada 2017. Namun saat ini terealisasi hanya berkisar 15 ribu sertipikat. Kalau dihitung, capaian ini tidak lebih dari 17 persen saja.

'Kendalanya yang cukup besar adalah, yang menguasai tanah itu tidak di lokasi tanahnya. Misalnya kebun karet, yang punya tidak berada di lokasi. Ketika petugas kami mau mengukur, mencari siapa yang pemilik tanah susah mencarinya,' kata dia kepada Borneonews, Selasa (26/9/2017).

Kendala berikutnya menurut Ida, adalah ketersediaan sumber daya aparatur untuk petugas ukur. Jumlahnya tidak seimbang jika dibandingkan beban puluhan ribu sertipikat tersebut.

Meskipun sudah tercetak, sebanyak 15 ribu sertipikat itu belum diserahkan. Kata Ida, penyerahan dilaksanakan menunggu presiden Joko Widodo yang dijadwalkan hadir ke Palangka Raya pada November 2017 mendatang. (ROZIQIN/B-5)

Berita Terbaru