BORNEONEWS, Nanga Bulik - Ruang bagian perencanaan dan keuangan gedung kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lamandau yang terletak di komplek perkantoran Jalan Bukit Hibul Utara, Nanga Bulik diduga kuat telah disatroni maling, Selasa (3/10/2017) malam.

Belum diketahui secara pasti barang apa saja yang hilang, namun informasi yang berhasil dihimpun setidaknya ada 2 buah laptop yang raib digondol pencuri.

Ditemui usai menghadiri sidang paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Lamandau, Pelaksana Tugas (plt) Kepala Dinkes Lamandau, Friaraiyatini, belum bersedia memberikan keterangan terkait peristiwa pencurian yang terjadi di kantornya.

Ia justru menyarankan agar awak media menemui kepala sub bagian (kasubag) perencanaan dan keuangan Dinkes, Teguh Ciptadi.

Akan tetapi saat dijumpai di ruang kerjanya, Kasubag perencanaan dan keuangan Dinkes Lamandau, Teguh Ciptadi, tidak mau berkomentar banyak kepada awak media. Meskipun dirinya membenarkan bahwa ruangannya dan ruang seksi pelayanan kesehatan masyarakat Dinkes diduga kuat telah disatroni maling.

Ia juga hanya mengatakan bahwa pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut kepada polisi. "Tadi sudah kami laporkan ke polisi. Maaf Saya tidak berani menjelaskan detail kejadian maupun barang yang hilang. Karena belum ada petunjuk dari pimpinan," ujarnya.

Terpisah, Kapolres Lamandau, AKBP. Andhika Kelana Wiratama, mengaku belum menerima laporan adanya kasus pencurian yang terjadi di gedung kantor Dinkes Lamandau.

"Nggak ada masuk laporannya. Kalaupun lapor ke SPKT, pasti ada di meja saya. Tapi sampai sekarang belum ada laporan ke saya," ucapnya saat dikonfirmasi via telepon Rabu (4/10/2017) sore.

Pantauan di lapangan, grendel kunci pintu pada dua ruangan yang ada di Dinkes Lamandau rusak akibat dibuka secara paksa. (HENDI NURFALAH/B-8)