BORNEONEWS, Kuala Kapuas ' Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas fokus pada penyelesaian pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) melalui Badan Musyawarah (Bamus) dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

Ketua DPRD Kabupaten Kapuas Algrin Gasan mengatakan, pembahasan APBD-P 2017 mengacu pada Pendapatan Asli Daerah 2017. Pembahasan itu melibatkan Banmus dan TPAD bisa tersusun dengan baik sesuai dengan tahapan dan prosedur.

"Kita fokuskan pada Pembahsan APBD-P 2017,tetapi masih menunggu TPAD dari Pemerintah Kabupaten Kapuas agar segera di bahas," kata Algrin Gasan saat dihubungi Borneonews melalui sambungan telepon, Rabu (11/10/2017).

Ia menjelaskan, tugas anggota dewan sudah disusun oleh Banmus sesuai dengan jadwal. Banmus akan lebih fokus pada penyelesaian pembahasan APBD-P. Pasalnya, pembahasan bisa membutuhkan waktu panjang.

"Kalau dilihat dari tahapan pembahsan akam memakan waktu panjang baik dari paripurna penyerahan nota kesepahaman RAPBD-P 2017, jawaban dewan kemudian dilanjutkan dengan pembahasan komis-komis dengan mitra kerja.Singkronisasi pada rapat gabungan eksekutif dan legislatif, finalisasi dan paripurna penetapan," terang dia.

Menurut Algrin, dengan melihat panjangnya rentetan jadwal pembahasan, ia berharap Pemkab Kapuas bisa segera melaporkan perkembangan pembahasan. Sebab saat ini sudah masuk bulan Oktober. (DJIMMY NAPOLEON/B-8)