BORNEONEWS, Kuala Kurun - Asisten II Sekretariat Daerah Kabupaten Gunung Mas, Yansiterson membacakan sambutan tertulis Bupati Arton S Dohong mengatakan sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah dalam pelayanan publik di antarannya pelaksanaan tender yang transparan, dimana dilakukan proses pengadaan barang dan jasa melalui layanan pengadaan secara elektronik (LPSE).

"Layanan pengadaan secara elektronik dilakukan sejak 2012 dan dilaksanakan secara utuh pada 2014 dan sampai sekarang ini," terang Yansiterson saat membuka bimbingan teknis pengadaan barang dan jasa, Selasa (17/10/2017).

Sasaran utama dilaksanakannya bimbingan teknis pengadaan barang dan jasa sebagai bentuk peningkatan pemahaman aparatur sipil negara (ASN) tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah dan tata cara pelaksanaan pengadaan barang dan jasa supaya pengadaan barang dan jasa dilakukan sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku.

"Kepada semua peserta supaya mengikuti dengan ini dengan baik dan bersungguh-sungguh, sehingga nantinya benar-benar bermanfaaf bagi sudara-saudara saat melaksanakan tugas," ingatnya.

Ketua panitia, Hengki Panto menyampaikan peserta yang mengikuti bimtek ini sebanyak 80 orang terdiri dari pengelola pengadaan barang dan jasa (PPTK, panitia pemeriksa hasil pekerjaan/pejabat pengadaan) dari SKPD.

"Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan sumber daya aparatur dalam bidang pengadaan barabg dan jasa perintah secara profesional," ucapnya. (EPRA SENTOSA/B-6)