Aplikasi Pilkada Terintegrasi dengan Excel

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pembangunan Sirkuit dari Kemenpora Terancam Batal

  • 19 Oktober 2017 - 09:50 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas ' Pembangunan sirkuit di Kabupaten Kapuas terancam batal. Pasalnya, syarat pembangunan sirkuit yang mendapat dana dari APBN melalui Kemenpora itu harus memiliki akses jalan menuju lokasi.

Kepala Bina Marga Dinas Perkerjaan Umum Kapuas, mengatakan, saat ini pihaknya berupaya mengusulkan anggaran pembuatan badan jalan menuju Sirkuit sekitar 3 kilometer melalui Anggaran Belanja Tambahan (ABT) pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P). Kalau tidak bisa di perubahan setidak 2018 diusulkan melalui APBD Murni.

"Memang kami sudah melakukan survei dan sudah ditemukan titik koordinatnya sekitar 3 kilometer harus dibangun jalan. Maunya kami APBD-Perubahan. Namun melihat harus dibangun badan jalan baru, nanti di APBD 2018 baru diusulkan," katanya, Kamis (19/10/2017).

Teras mengakui, kalau tidak segera dibangun jalan akan berdampak pada rencana pembangunan sirkuit bantuan dari APBN yang dikucurkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga. "Memang sirkuit sudah ada dengan luasan tanah sekitar 10 hektare dan sudah dikerjakan tahap satu arena sirkuit. Tetapi untuk fasilitas pendukung di dalam, pemerintah daerah wajib bangun akses jalan ke sana," tandas teras.

Ia menyebut, lokasi sirkuit dengan luasan area 10 hektare sudah dikerjakan tahap satu berupa pembukaan lahan. "Hanya saja pihak kementerian meminta kita harus menyediakan akses jalan masuk. Sehingga pengangkutan material untuk tahap dua lebih mudah," terangnya.

Dia menambahkan, setidaknya lebar jalan yang akan dibangun sekitar 12 meter dan anggaran yang diperkirakan sekitar 1,5 miliar, karena pembuatan jalan baru. "Cukup besar anggaran yang diperlukan untuk membuat jalan baru, paling tidak sampai base A sekitar Rp1,5 miliar," pungkasnya. (DJIMMY NAPOLEON/B-2)

Berita Terbaru