Aplikasi Pilgub (Pemilihan Gubernur) Propinsi Sumatra Barat Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Suarakan Keresahan Cuitan Netizen Ini Menjadi Viral

  • Oleh Koko Sulistyo
  • 21 Oktober 2017 - 19:20 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - "pangkalanbun macet!!! Ini d jalan matnoor, ampr tiap hr tepi jalan d pakai buat parkir truk2 gde, mungkin jalanan punya mereka kali yah, hrs ada yg celaka dlkah br ribut

iya SAYA GA SUKA, NGERASA TERGANGGU!!!

lapor ke rt/rw blomlah, siapatau CUMA SAYA yg sensi n ngerasa terganggu, org lain ga, well anggp aja sy lg kumat gilanya

mbok yah kl byk duit buat bli truk sklian bli lahan buat parkirnya, gudang lain banyak,pada py lahan,yah mgkn kdg park d pgr jalan, tp ga sampe parkr d tengah jalan jg yah

yg bikin emosi sampe pengen MAKAN ORANG, d klaksonin malah ngenyek melecehkan tuh, giliran ada yg celaka gr2 ulah kalian baru deh ngerengek sm trus mohon2 pk blg saya ga punya apa2 #cuih #truslupamulutsombongnyapasdiklaksonin

#jalananbapake

#diayangbikinjalan

#yanglainnumpang

#iyakitanumpang

#sadarui

even org kampung yg kawinan nutup jalan cm 1hr, lah ini uda berbulan2 bahkan taonan.

sebel!!!! "

Inilah cuitan dari pemilik akun Facebook yang menjadi viral, status yang merupakan akumulasi dari suara keresahan warga dan pengguna lalulintas di Jalan Matnoor, Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat yang kerap dijadikan parkir truk besar hingga menutup seluruh badan jalan mendapat tanggapan positif dari netizen.

"Silahkan di capture status saya tapi nama akun saya di tutup saja," kata pemilik akun saat dihubungi Borneonews melalui massager, Sabtu (21/10/2017)

Bahkan tanggapan beragam juga dilontarkan netizen yang berang atas arogansi pemilik gudang material di jalan Matnoor tersebut, salah satunya diungkapkan oleh akun eka dedank " Klo aq tak lempar kacanya pake batu Mbk...kita ngk bakal kena salah Krn dia posisi hadang tengah jln,..ambil jalur mobil lain...klopun itu lg mogok harusnya ada tanda...." kata eka dedank.

Lain lagi pemilik akun tonk yang mengatakan bahwa akibat parkir kendaraan besat dan berat mengakibatkan jalan menjadi rusak.

Sebelumnya, akibat sewenang - wenangnya pemilik gudang dan para sopir truk yang parkir hingga memakan badan jalan tersebut salah seorang warga sekitar gudang meminta kepada instansi terkait khususnya Dinas Perhubungan Kabupaten Kobar serta Satlantas Polres Kobar untuk mengambil tindakan tegas.

"Mereka parkir dengab mengambil badan jalan sangat membahayakan, seperti tidak tersentuh oleh instansi terkait, padahal mereka sudah mengganggu arus lalulintas dan membahayakan pengguna jalan," kata kata warga Jalan Matnoor, Hendra Cipta baru - baru ini. (KOKO SULISTYO/B-5)

Berita Terbaru