BORNEONEWS, Nanga Bulik - Festival Babukung yang sudah menjadi tradisi seni budaya kebanggaan masyarakat Kabupaten Lamandau yang dalam tiga tahun terakhir terus digelar berturut-turut, namun tahun ini diprediksi tidak akan lagi digelar.

Pasalnya, jika tahun sebelumnya anggaran untuk pelaksanaan Festival Babukung selalu dimasukan dalam APBD, namun tahun ini tidak dianggarkan.

Kabar ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Lamandau, FX Perwiragato yang sebelumnya menjadi ketua panitia tiga kali pelaksanaan Festival Babukung.

"APBD tahun ini banyak tersedot untuk kegiatan besar seperti Pesparawi dan Pilkada," ungkapnya, Senin (23/10/2017).

Jadi, di APBD murni atau APBD perubahan 2017 tidak dianggarkan untuk Festival Babukung. Artinya, ketiadaan anggaran menjadi satu-satunya penyebab dari tidak adanya rencana menggelar Festival Babukung tahun ini.

"Memang banyak warga yang menanyakan mengapa Festival Babukung tidak dilaksanakan, namun apadaya anggarannya tidak ada," jelasnya. (HENDI NURFALAH/B-6)