BORNEONEWS, Kuala Kurun- Ketua Panitia Festival Tandak Intan Kaharingan (FTIK) ke VII tingkat Kabupaten Gunung Mas Ilwis menyampaikan, ada 11 cabang yang diperlombakan pada even kali ini.

Sebanyak 11 cabang itu terdiri dari kandayu beregu dan perorangan (kidung rohani), tandak (manandak), pembacaan Kitab Suci Panaturan dan penerjemahannya, penyampaian pandehen (siraman rohani), cerdas cermat, tarian bernapaskan Hindu Kaharingan, karungut bernapaskan agama Hindu Kahatingan, vocal grup bernapaskan Hindu Kaharingan, balian karunya, dan badeder (eksebisi).

"Peserta yang mengikuti kegiatan Festival Tanfak Intan Kaharingan sebanyak 839 orang dari 12 kecamatan," sebut Ilwis.

Festival Tandak Intan Kaharingan merupakan kegiatan keagamaan umat Hindu Kaharingan. Festival dibuka Bupati Gunung Mas Arton S Dohong, Senin (23/10/2017) malam. Kegiatan dipusatkan di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Damang Batu, Kuala Kurun, 23-27 Oktober 2017.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya umat Hindu Kaharingan dalam mengekspesikan diri terhadap penghayatan dan pengamalan ajaran Ranying Hatalla (Tuhan Yang Maha Kuasa).

"Dengan tujuan agar umat Hindu Kaharingan mampu mengamalkan dan menetapkan ajaran Ranying Hatalla dalam kehidupan sehari-hari," ujar Bupati Arton. (EPRA SENTOSA/B-3)