Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Penumpang Kapal Dharma Kencana II akan Mendapat Kompensasi

  • Oleh Koko Sulistyo
  • 29 Oktober 2017 - 21:10 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Seluruh penumpang Kapal Dharma Lautan Kencana (DLU) II yang terbakar di laut Kepulauan Karimunjawa tepatnya di posisi 05'04'08"S 109'53'97"E sekitar 47 mil utara Karimunjawa saat hendak menuju arah Pulau Kalimantan akan mendapat kompensasi dari perusahaan.

"Seluruh penumpang akan mendapatkan kompensasi pengembalian biaya tiket 100% dan mendapatkan dana kompensasi untuk bekal perjalanan tambahan Rp1 juta per penumpang," kata Manager Usaha PT DLU Gede Manharta saat ditemui media di kantor DLU Cabang Kumai, Minggu (29/10/2017).

Selain itu PT DLU juga akan menanggung biaya selama penumpang berada di Kumai, termasuk kebutuhan utama penumpang seperti pakaian, makan, susu dan penginapan, termasuk jaminan asuransi.

Saat ini pihaknya masih mendata jumlah penumpang. Rencananya ratusan penumpang ini akan diberangkatkan ke Pontianak menggunakan jalur darat, namun bagi penumpang yang akan kembali ke Semarang, DLU menyiapkan transportasi via udara.

"Kita sudah siapkan penginapan dan tim medis untuk para penumpang yang akan tiba besok," ujarnya.

Manharta memastikan seluruh penumpang kapal dalam keadaan selamat dan sudah dievakuasi menggunakan Kapal Kirana I yang saat sedang dalam pelayaran menuju Pelabuhan Panglima Utar, Kumai.

Diperkirakan kedatangan kapal akan tiba di Pelabuhan Panglima Utar, Kumai pukul 07.00 WIB, Senin (30/10/2017).

Ditanya kronologis terbakarnya kapal Manharta mengatakan jika yang berhak memberikan keterangan adalah tim posko Semarang, karena semua informasi satu pintu.

Diberitakan, dari data manifest penumpang Kapal Dharma Kencana II diketahui membawa 119 jiwa dan 114 di antaranya penumpang dewasa, 3 penumpang anak, dan 2 balita.

Dalam kapal tersebut juga membawa 46 kendaran di antaranya 20 unit kendaraan motor roda dua, 8 unit mobil, 1 unit truk, 17 truk besar (Fuso). (KOKO SULISTYO/B-6)

Berita Terbaru