Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Gorontalo Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Gerakan Pelopor Dan Pendamping Jangan Seremonial Belaka

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 17 November 2017 - 23:00 WIB

BORNEOENEWS, Palangka Raya ' Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran, meminta Gerakan Pelopor dan Pendamping Penggerak Unggulan Daerah tidak hanya dianggap sebagai seremonial belaka. Setelah dicetuskan dan berakhir kegiatan, tidak banyak bekasnya.

'Tetapi perlu ditekankan pada pemaknaan yang lebih mendalam terhadap suatu keinginan untuk menciptakan sebuah pemerintahan yang menjunjung tinggi nilai-nilai tata kelola yang baik, dengan mengedepankan perjuangan pelopor dan pendamping dalam mengelola produk unggulan daerah,' tegasnya.

Penekanan ini Gubernur sampaikan melalui pidato tertulisnya yang dibacakan Plt Sekda Kalteng Mugeni saat pembukaan Gerakan Kedaulatan Pangan dan Energi melalui Produk Unggulan Daerah di Palangka Raya, Jumat (17/11/2017).

Hadir dalam kegiatan itu perwakilan 73 kabupaten terpilih, 200 pelopor, 200 pendamping, serta lembaga swadaya masyarakat yang bergerak di bidang pendampingan masyarakat.

'Salah satu cara untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah ialah dengan pemenuhan kebutuhan masyarakat, terutama pada ketersediaan akses. Prinsipnya, negara hadir pada setiap aspek kehidupan masyarakat,' tegasnya.

Kegiatan pertemuan pelopor dan penggerak kali ini sepaket dengan kunjungan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) ke Palangka Raya dan Kabupaten Katingan.

Rencananya, Mendes PDTT tiba di Palangka Raya Rabu (18/11/2017) sore. Malamnya, langsung memimpin rapat penetapan program aksi bidang kedaulatan pangan dan energi. (ROZIQIN/B-3)

Berita Terbaru