Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Lamongan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Korban Menikung Masuk Jalur Lawan Penyebab Sopir Agya Ini Tewas

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 20 November 2017 - 09:36 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Kecelakaan yang menewaskan sopir mobil Agya KH 1363 FK, Herwanto (31), ternyata akibat korban menikung hingga masuk ke jalur berlawanan. Sehingga langsung bertabrakan dengan truk CPO.

Hal itu membuat warga Desa Luwuk Bunter, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), ini terjepit di dalam mobil hingga tulang rusuknya patah dan juga kedua kaki dan tangannya patah. Sedangkan pengemudi truk CPO K 1408 VH, Sudiono (36), berhasil selamat namun luka di bagian kakinya.

"Saat itu kondisi jalan sedang menikung, entah karena dalam kecepatan tinggi membuat mobil korban masuk ke jalur berlawanan dan bertabrakan dengan truk tersebut hingga ke tepi jalan," ujar Kapolsek Kota Besi Iptu AA Rahmad melalui Iptu Suryadi, Senin (20/11/2017).

Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Tjilik Riwut Km 14, Kecamatan Kota Besi, Kotim, Minggu (19/11/2017) sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu korban hendak pulang ke rumahnya dari Sampit menuju Palangka Raya hanya seorang diri. Sesampainya di tempat kejadian perkara, keadaan jalan menikung ke kanan.

Saat itu, entah kenapa, korban tidak bisa mengendalikan mobilnya dengan baik hingga masuk ke jalur berlawanan. Pada jalur tersebut datang truk CPO yang langsung terjadi tabrakan hingga membuat pengendara mobil terjepit di dalam dan tewas di tempat kejadian.

Sementara itu, pengemudi truk juga mengalami luka-luka dan dirawat di RSUD Dr Murjani Sampit. 

Korban tewas setelah divisum di rumah sakit langsung dibawa keluarganya ke kampung halaman untuk dimakamkan pada hari ini. (MUHAMMAD HAMIM/B-5)

Berita Terbaru