BORNEONEWS, Kuala Kurun - Panitia Pengawas Pemikihan Umun (Panwaslu) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar rapat koordinasi (rakor) dan pelatihan dengan seluruh anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), kepala sekretariat dan bendahara Panwascam di Hotel Lising, Kuala Kurun, Senin (20/111/2017).

Menurut Ketua Panwaslu Kabupaten Gunung Mas Walman Tristianto, di samping melakukan rakor, pihaknya juga melaksanakan pelatihan terhadap pengelolaan dan pertanggungjawaban dana yang bersumber dari anggaran pendapatan belanja negara (APBN) dan APBD (anggaran dan pendapatan belanja daerah (APBD).

"Untuk pertanggungjawaban keuangan nantinya menggunakan sistem aplikasi. Tidak seperti dulu yang menggunakan sistem manual. Sehingga kami mengundang seluruh komisioner Panwascam, kepala sekretariat dan bendahara Panwascam," ujar Walman kepada wartawan disela rakor dan pelatihan.

Materi pelatihan sistem pengelolaan keuangan panwascam disampaikan ketua Bawaslu Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dan operator yang menangani terkait keuangan Bawaslu. Mengingat saat ini menggunakan sistem aplikasi yang ditentukan oleh Bawaslu Republik Indonesia.

"Kami merasa sangat perlu untuk melakukan pelatihan kepada semua bendahara Pawascam di wilayah Kabupaten Gunung Mas," kata Walman.

Diharapkan semua bendahara dapat menggunakan keuangan sesuai dengan aplikasi yang ditentukan."Biharapkan bendahara Panwascam bisa melakukan pertanggungjawaban sesuai aplikasi yang telah ditentukan," harapnya. (EPRA SENTOSA/B-5)