Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Seram Bagian Timur Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Gubernur Ingin Belanja Tidak Langsung Lebih Kecil Dari Belanja Langsung

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 21 November 2017 - 10:10 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya ' Belanja daerah di struktur APBD Provinsi Kalimantan Tengah 2018 masih didominasi Belanja Tidak Langsung (BTL). Hal ini menjadi perhatian Gubernur Sugianto Sabran. Karena idealnya komposisi Belanja Langsung (BL) yang lebih besar.

Belanja langsung adalah kegiatan belanja daerah yang dianggarkan dan berhubungan secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan pemerintah daerah. Sedangkan Belanja Tidak Langsung tidak memiliki hubungan secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan pemerintah.

Masih kecilnya komposisi BL ditengarai akibat rendahnya pendapatan asli daerah (PAD) yaitu hanya sepertiga dari total APBD Kalteng. 'BTL kita kan masih lebih tinggi, ya berharap ke depan tidak lagi. Total BL Rp2,079 trilliun, ini lebih kecil dari BTL. Kita terus berupaya bagaimana BTL-nya lebih kecil,' kata Gubernur, Selasa (21/10/2017).

Ke depan, Gubernur berjanji terus berkomunikasi dengan DPRD Kalteng untuk membahas hal ini, termasuk solusi untuk meningkatkan PAD. Supaya pemerintah bisa leluasa menyusun anggaran dan mendongkrak komposisi BL.

Gubernur Sugianto menyebutkan, proyeksi struktur dan volume penganggaran dalam KUA dan PPAS APBD Kalteng 2018 yang telah dibahas bersama DPRD, menetapkan komposisi pendapatan daerah sebesar Rp4,412 trilliun dan belanja daerah Rp4,524 trilliun. Belanja daerah terdiri dari BTL Rp2,444 trilliun dan BL Rp 2,079 Trilliun. (ROZIQIN/B-3)

Berita Terbaru