Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Sigi Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tahun 2018 ADD dan DD Alami Penurunan

  • Oleh Naco
  • 22 November 2017 - 17:10 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Ketua Komisi I DPRD Kotawaringin Timur, Handoyo J Wibowo menyebutkan pada tahun anggaran 2018 mendatang ada pengurangan alokasi dana desa (ADD) dan dana desa (DD)

Menurut Handoyo, ini terjadi karena sektor pendapatan yang mengalami penurunan. "Penurunan itu sekitar Rp8 miliar dari tahun ini, jika tahun 2017 total dana desa Kotim sekitar Rp235 miliar tahun ini angkanya ada di kisaran Rp227 miliar saja," katanya, Rabu (22/11/2017).

Menurut politisi partai Demokrat ini, dana itu terdiri dari DAK Desa dan 10 persen Dana Alokasi Umum. Angka penurunannya itu memang tidak terlalu signifikan, tetapi jika di analisa angka itu membuat desa ada yang mendapatkan ADD dan DD kurang dari Rp1 miliar, dari total 168 desa.

Dia menegaskan, dana desa itu harus benar-benar didistribusikan sampai kepada desa dan dimanfaatkan semakismal mungkin untuk program pembangunan. Selain itu, kepala desa juga hendaknya meningkatkan frekuensi anggaran di sektor yang produktif.

Selain itu ia meminta agar kegiatan yang tidak produktif dikurangi. Karena akan berpengaruh terhadap pembangunan di desa. Selain itu akan kelihatan nantinya mana desa yang tidak maju di tengah besaran kucuran dana yang mereka terima.

"Artinya anggaran dikucurkian tetapi tidak ada dampak baliknya, lebih baik gunakan untuk kegiatan infrastruktur, kegiatan peningkatan ekonomi masyarakat bukan justru sebaliknya hanya digunakan kades untuk jalan-jalan study banding yang minim manfaat, ini yang tidak kita inginkan," pungkasnya. (NACO/B-2)

Berita Terbaru