Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Meriahnya Tradisi Simah Laut di Pantai Ujung Pandaran

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 26 November 2017 - 20:56 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Tradisi budaya Simah Laut di Pantai Ujung Pandaran, Desa Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berjalan cukup meriah.

Bahkan ratusan warga dan wisatawan dari luar daerah datang langsung untuk menyaksikan tradisi tahunan tersebut.

Bahkan saat Bupati Kotim Supian Hadi datang untuk membuka kegiatan tersebut, banyak masyarakat yang menyaksikan hal tersebut. Hingga ikut menyaksikan langsung saat bupati membopong kapal miniatur yang membawa 44 macam kue.

Salah satu wisatawan dari luar daerah yakni Isna, dimana dirinya jauh-jauh datang dari Palangka Raya hanya untuk menyaksikan kegiatan budaya tersebut, yang mana sangat jarang dilakukan di daerah lain.

"Kami baru kali datang ke Ujung Pandaran, untuk menyaksikan langsung tradisi Simah Laut ini, ujar Isna, di sela-sela kegiatan tersebut, Minggu (26/11/2017).

Simah Laut merupakan tradisi budaya yang dilakukan turun temurun oleh nelayan di Kecamatan Teluk Sampit. Kegiatan tahunan ini dilaksanakan di pantai Ujung Pandaran dan kini dikemas menarik menjadi salah satu agenda pariwisata andalan Kotim.

Simah Laut dipimpin seorang tokoh masyarakat atau orang yang dituakan oleh nelayan setempat. Tradisi ini hampir mirip dengan tradisi nelayan di daerah lain, yakni melarung beberapa jenis kue ke laut. 

Dalam pelaksanaan Simah Laut, warga membuat miniatur perahu kayu yang dihias sedemikian rupa, namun tidak terlalu besar dan hanya cukup untuk membawa 44 jenis kue tradisional.

Dimana perahu tersebut dibawa ke leaut dengan menggunakan perahu kelotok nelayan, dan diiringi 30 kelotok lainnya.

Setelah itu, barulah perahu kecil itu di larungkan ke laut, dan ditenggelamkan dengan cara sejumlah kelotok memutarinya hinga tenggelam. 

Dalam kegiatan tersebut Bupati Kotim Supian Hadi langsung memimpinnya. Dia menggunakan Jetski untuk melarung kue di dalam kapal tersebut.

"Untuk kegiatan budaya Simah Laut ini cukup meriah, dan diharapkan tahun depan harus ada terobosan lagi agar masyarakat lebih banyak yang datang. Sehingga tekat untuk menjadikan Kotim sebagai tujuan wisata," kata Supian. (MUHAMMAD HAMIM/B-6) 

Berita Terbaru