BORNEONEWS, Palangka Raya - Pemahaman masyarakat akan bahayanya kepemilikan senjata api khususnya di wilayah Kecamatan Rungan, Kabupaten Gunung Mas semakin membaik. Ini seiring dengan gencarnya imbauan yang dilakukan pihak Koramil 1016-05 Tumbang Jutuh.

Dampaknya, warga pun menyerahkan senjata api rakitan itu. Seperti yang dilakukan pada Senin (27/11/2017) sekitar pukul 08.30 WIB. Seorang lelaki bernama Hertinus (40) warga Kelurahan Bereng Baru, Kecamatan Rungan, Kabupaten Gunung Mas menyerahkan senjata api rakitan kepada aparat TNI.

"Hari ini Koramil 1016-05 Tumbang Jutuh kembali menerima penyerahan senjata api rakitan dari warga atas nama Hertinus," kata Danramil, Kapten Inf Suradi mewakili Dandim 1016 Palangka Raya, Letkol Czi Chandra Adibrata.

Dia menuturkan, proses penyerahan senjata api rakitan tersebut bermula pada Sabtu (25/11/2017). Anggota bernama Serma Yahya berangkat dari Palangka Raya menuju Koramil 1016-05 Tumbang Jutuh.

Pada saat berada di Desa Bereng Baru, ia berhenti sembari melakukan komunikasi sosial (Komsos) sekaligus sosialisasi larangan membakar hutan dan lahan. Ditengah Komsos dan sosialisasi itulah, ia mengimbau bagi siapa saja yang memiliki senjata api rakitan agar menyerahkan ke koramil tanpa diproses hukum.

"Dari hasil pengecekan senjata oleh Serma Yahya, laras kondisi masih baik. Perangkat picu sudah berkarat. Peluru menggunakan timah dan masuk kategori senjata mematikan," tutur Suradi. (BUDI YULIANTO/B-5)