BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri Cabang Surabaya membawa sampel debu dan kabel saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kebakaran di eks Kantor Mapolres Kapuas, Senin (27/11/2017).

"Di antara gudang dan ruangan kosong menjadi titik pertama munculnya api, kemudian dari situ mencari sumber panas yaitu kabel listrik. Sedangkan sumber api dari kompor atau yang lain tidak ada. AKhirnya, kami mengambil kabel listrik dan debu untuk dicek dengan menggunakan alat (di Surabaya) apakah akselerasi (kecepatan) api akibat kabel listrik atau penyebab lainnya," terang Ketua Tim Labfor Mabes Polri AKBP Haryono kepada Borneonews di TKP.

Ia melanjutkan dua titik yang menjadi sasaran olah TKP yakni bagian depan kantor dan bagian belakang. Pada bagian depan, masih terlihat tiang-tiang bangunan yang menjulang tinggi meski sudah menjadi arang.

"Kita lakukan pemeriksaan tingkat kerusakan dan saat ini terlihat sisi depan bangunan masih ada tiang, sedangkan pada bagian belakang seluruh tiang bangunannya habis terbakar," imbuh dia.

Menurut Haryono, berdasarkan analisis sementara, bagian belakang bangunan terlebih dahulu terbakar baru kemudian merembet ke bagian depan.

"Kita mulai pemeriksaan dari sebelah barat dan sebelah timur. Ternyata, sebelah barat merupakan titik munculnya sumber api saat kebakaran itu," ungkap dia. (DJIMMY NAPOLEON/B-8)