BORNEONEWS, Sampit - Wartawan senior di Kota Sampit, Didi Syachwani menyatakan dukungannya terhadap agenda Kemah Jurnalis PWI se-Kalimantan Tengah yang digelar PWI Kabupaten Kotim, pada 2 - 3 Desember mendatang.

"Ini bukan sekadar kemah. Di dalamnya bermuatan berbagai program peningkatan SDM wartawan. Salah satunya memperdalam ilmu jurnalistik. Harus dimanfaatkan dengan baik," kata Didi Syachwani, Rabu (29/11/2017).

Terlebih, lanjut Didi, narasumber yang didatangkan berbobot. Mulai dari Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Pusat, Sasongko Tedjo, kemudian Yoeyoeng Abdi, fotografer nasional, yang akan menjadi pemateri pelatihan fotografi. Serta narasumber dari PWI Provinsi untuk pelatihan hukum jurnalistik.

"Wartawan harus membentengi diri dengan pengetahuan jurnalistik yang baik agar tidak salah melangkah. Kegiatan kemah ini, tujuannya membentuk karakter wartawan profesional," imbuh putra pendiri PWI Kotim, Anang Syachwani.

Adapun persiapan kemah jurnalistik sejauh ini sudah mencapai 85%. Untuk lokasinya mengambil tempat di objek wisata andalan Kotim, yakni Pantai Ujung Pandaran.

Tema yang dipilih yakni 'Kerja Bersama Menjadikan Sampit Kota Wisata'.

Selain berbagai pelatihan jurnalistik, kegiatan itu juga akan diisi dengan hypnotherapy bersama pakar NLP, Normansyah. Tujuannya, merefresh pikiran wartawan agar lebih maksimal dalam melaksanakan tugasnya. (NOOR ANNISA/B-2)