BORNEONEWS, Palangka Raya - Mungkinkah Fairid Naparin akan duet dengan Mofit Saptono Subagio sebagai calon walikota dan wakil walikota di Pilkada Kota Palangka Raya 2018.

Namun spekuliasi ini mulai terjawab dengan beredarnya surat persetujuan yang dikeluarkan oleh DPP Partai Golkar untuk Fairid Naparin-Mofit Saptono.

Dalam surat persetujuan model B-1 KWK Parpol ini surat persetujuan untuk Fairid-Mofit ditandatangani oleh Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dan Sekretaris Idrus Marham, Jakarta 30 Oktober 2017.

Namun surat persetujuan untuk Fairid-Mofit dengan nomor R-498/Golkar/X/2017 ini masih diragukan keasliannya oleh publik. Sebab surat rekomendasi yang diperoleh bornonenews.co.id melalui pesan WathsApp ini ada kekeliruan dalam penulisan nama dan gelar.

Misalnya nama asli Mofit yang saat ini menjawab Wakil Walikota Palangka Raya adalah Mofit Saptono Subagio, sedangkan dalam surat persetujuan ini tertulis Mofid (pakai huruf d) Saptono Subagio, MT.

Kemudian gelar MT yang tertulis di dalam surat persetujuan menurut publik juga salah. Yang benar adalah MP. (ROKIM/B-6)