BORNEONEWS, Muara Teweh- Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Barito Utara mengadakan Temu Lapang Monitoring dan Evaluasi Percontohan Budidaya Air Tawar di Aula NU, Jalan Yetro Sinseng, Kota Muara Teweh, Jumat (8/12/2017).

Kepala DKPP Barito Utara Iwan Rusdani mengatakan, pelaksanaan program dan kegiatan bidang perikanan yang dibiayai Dana Alokasi Khusus (DAK) pada tahun ini, salah satu menu utamanya ialah pengadaan sarana dan prasarana pemberdayaan usaha skala kecil bagi masyarakat pesisir. Khususnya nelayan dan pembudidaya ikan.

'Di mana salah satu kegiatannya adalah pengadaan paket percontohan budidaya ikan tawar yang meliputi paket budidaya ikan lele di kolam terpal, paket budidaya ikan patin, nila, dan mas di kolam,' kata dia.

Ia melanjutkan, Temu Lapang Monitoring dan Evaluasi Percontohan Budidaya Air Tawar bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan, keberhasilan, permasalahan, dan kendala yang dihadapi masyarakat dalam mengelola serta dalam pengembangan usaha dari bantuan yang telah diberikan. Hasilnya akan dijadikan bahan evaluasi untuk keberhasilan dan langkah ke depannya.

Iwan Rusdani berharap kegiatan kali ini dapat menjadi wahana berdiskusi dan menyampaikan pandangan, pendapat, serta permasalahan yang dihadapi di lapangan. Khususnya kendala teknis dalam kegiatan budidaya perikanan. Sehingga bisa mendapatkan solusi dari permasalahan tersebut.

Selain itu, katanya, dengan adanya paket percontohan budidaya ikan air tawar diharapkan kelompok pembudidaya penerima paket bantuan dapat lebih meningkatkan kegiatan usaha mereka. Tentunya dengan teknik budidaya yang baik dan tepat, serta mengelolanya secara bersungguh-sungguh. Sehingga memberikan hasil yang nyata sesuai dengan tujuan yakni sebagai percontohan bagi masyarakat sekitar.

'Untuk itu sekali lagi saya mengharapkan agar terjalin kerja sama dan saling mendukung antara Pemerintah dengan kelompok pembudidaya ikan agar bersama-sama berusaha meningkatkan dan mengembangkan usaha budidaya perikanan untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan dan perikanan agar dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan,' pungkasnya.(RAMADANI/B-3)