BORNEONEWS, Kuala Kapuas ' Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas akan memberikan insentif kepada guru mengaji dan sekolah minggu.

Hal itu diungkapkan oleh Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat saat Safari Natal ke Gereja GKE Palingkau, Desa Palingkau SP1, Kecamatan Kapuas Murung, Selasa (13/12/2017). Bahkan, ia menyebut, pada 2018 mendatang merupakan tugas kepala desa dan camat untuk menaikkan insentif tersebut.

Selain insentif, orang nomor satu di Kapuas itu juga membicarakan soal jalan yang rusak. Ben menuturkan, tahun 2018 akan dibantu jalan untuk gereja. Berikutnya, ia minta PU dan Perhubungan untuk meneliti jalan sekitar yang rusak.

"Apakah karena angkutan sawit atau angkutan perusahaan lainnya, nanti kita larang. Kita buat surat resmi tidak boleh angkutan sawit perusahaan melewati jalan ini. Melihat jalan seperti ini membuat saya tidak bisa tidur, hati saya seperti teriris rasanya," tutur Ben.

Ben juga meminta Dinas Perhubungan untuk membuat pos jaga di depan jalan masuk tersebut. Ia meminta warga sekitar untuk bersabar, tahun 2018 jalan tersebut akan segera ditangani secara bertahap.

Pada Perayaan Natal di GKE Palingkau, Bupati didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas Ary Egahni Ben Bahat beserta rombongan Safari Natal Pemerintah Kabupaten Kapuas. Dalam sambutannya, Bupati mengajak semua masyarakat untuk menjaga kebersamaan yang sudah terbina dengan luar biasa sehingga menjadikan Kabupaten Kapuas lebih baik dari kabupaten lainnya.

"Karena saya melihat kita dapat menjaga kerukunan yang luar biasa tanpa memandang perbedaan. Mari kita menjadi terang dan garam serta kompas dan menjadi berkat bagi orang lain. Mari kita jaga kerukunan dan kedamaian di Kapuas yang kita cintai ini," ucapnya.

(DJIMMY NAPOLEON/B-2)