Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ratusan Perempuan Bahas Wawasan Politik

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 09 Mei 2018 - 17:30 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Ratusan perempuan di Kota Palangka Raya berkumpul untuk bicara politik. Salah satu pembicara adalah dari kaukus perempuan.

Mereka mengikuti kegiatan 'Sarasehan Peningkatan Wawasan Politik Perempuan' yang digagas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Kalteng, Rabu (9/5/2018).

Pembicara dari Kaukus Perempuan Indonesia, Fitria Husnatarina mendorong peran perempuan di sektor publik. Akan tetapi idealnya, sebelum terjun ke politik harus membekali dengan pengetahuan yang cukup, agar siap dan tidak 'kosong' .

"Perempuan harus bisa tampil di publik, harus berani bersuara memperjuangkan haknya, termasuk mau masuk ke organisasi politik dalam kerangka memperjuangkan hak-hak perempuan," kata Doktor asal Malang tersebut.

Ratusan perempuan itu, berasal dari unsur mahasiswa, organisasi pemuda, hingga pengurus di partai politik yang membidangi pemberdayaan perempuan. 

Mutia Sari, salah satu mahasiswi sempat menanyakan, bagaimana strategi atau peran dari parpol untuk membagi pengetahuan politik kepada masyarakat atau pemuda dan mahasiswa terkait pendidikan politik.

"Hal ini tentang tugas dan kewajiban mereka di Parpol untuk memberikan pendidikan politik, dan dikaitkan dengan kesetaraan gender " kata mahasiswi asal Universitas Palangka Raya (UPR) ini.

Fitria mengatakan, memang ada tugas dari Parpol untuk memberikan pendidikan dan wawasan politik karena mereka dalam Undang Undang parpol ada ketentuan itu. Terlebih, mereka mendapatkan bantuan parpol dari pemerintah.

"Namun yang lebih penting adalah, kalau ingin masuk ranah ini, kita harus memperbanyak bekal pengetahuan yang cukup, tidak asal tampil," cetusnya.

Kegiatan dibuka Kepala Bakesbangpol Kalteng Agus Pramono tadi pagi. Selain Fitria, narasumber lain yang dihadirkan adalah prof Kumpiady Widen yang merupakan Dekan FISIP UPR, Indra Wiratama dari Kesbangpol. (ROZIQIN/B-2)

Berita Terbaru