Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kab. Pekalongan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Mandatori B30 Solusi Pas Pangkas Stok CPO Nasional

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 15 Agustus 2018 - 11:20 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Di tengah lesunya permintaan ekspor, membuat stok minyak sawit di sejumlah negara penghasil komoditas ini menumpuk, yang berimbas pada penurunan harga.

Untuk itu, wacana mandatori kandungan biodiesel sebanyak 30% dalam bahan bakar minyak diharapkan dapat segera ditetapkan untuk menyelesaikan permasalahan kelebihan pasokan minyak kelapa sawit.

“Permasalahan kita memang kelebihan pasokan, dan kita tidak akan bisa menghentikan pasokan itu, tidak seperti mengelola tambang,” kata Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Dono Boestami di Jakarta, Rabu (15/8/2018).

Berdasarkan data Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), produksi minyak sawit mentah (CPO) pada Mei mencapai 4,24 juta ton atau naik 14% dibandingkan April sebesar 3,72 juta ton.

Produksi pada Mei tersebut mengerek stok minyak sawit Indonesia meningkat menjadi 4,76 juta ton dari 3,98 juta ton pada bulan sebelumnya. Dono menjelaskan, stok berlebihan itu dipicu oleh turunnya ekspor CPO karena tensi pasar global yang sedang tinggi.

“Permintaan dunia terhadap CPO turun, India menaikkan bea masuk kelapa sawit, Eropa menuntut penghapusan biodiesel berbahan dasar sawit, Amerika juga. Kita harus cari pasar yang baru supaya kelebihan stok bisa terserap,” papar Dono.

Jika ditelisik lebih dalam, lanjut Dono, kapasitas produksi biodiesel saaat ini hanya 30%, atau menghasilkan 3,5 juta kilo liter per tahun. Hal itu adalah indikasi produksi biodiesel domestik sangat mungkin untuk ditingkatkan, terlebih dalam keadaan pasokan CPO yang berlebih.

"Bahkan, kalau kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan, dia juga bersedia jika penggunaan biodiesel ditingkatkan hingga 100%, tinggal tunggu kajiannya saja," tutur Dono.

Dono menambahkan, penyerapan minyak kelapa sawit untuk keperluan biodiesel juga dapat menjawab keluhan dari pelaku industri dan pelaku usaha tentang tarif tarif aturan bea pungutan ekspor pada sejumlah produk turunan CPO seperti minyak goreng. 

"Permasalahan kita sebenarnya bukan tentang tarif ekspor, tetapi menyeimbangkan neraca stok dan permintaan CPO. Kalau ini sudah seimbang, harga CPO dengan sendirinya meningkat lagi," pungkasnya. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru