Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Warofen Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Penyebab Meninggalnya Penjaga Barak di Jalan Piranha 16

  • Oleh Budi Yulianto
  • 25 September 2018 - 17:36 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya- Penyebab meninggalnya Sudarman, 50, penjaga barak di Jalan Piranha 16, Kota Palangka Raya, akhirnya terungkap.

Kasat Reskrim Polres Palangka Raya AKP Harman Subarkah mewakili Kapolres AKBP Timbul Rein Krisman Siregar, mengatakan bahwa dari hasil visum, korban menghembuskan napas terakhir karena sakit. 

Soal darah yang keluar dari mulut dan hidung korban, diperkirakan karena sudah meninggal dunia lebih dari 12 jam. 

"Meninggalnya karena sakit. Jadi sudah diperkirakan lebih dari 12 jam meninggal dunia," kata Harman, Selasa (25/9/2018). 

Selain dari hasil visum, penyebab tersebut juga diperkuat dengan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang menyebutkan bahwa tidak ada tanda kekerasan.

Di sisi lain, menurut warga sekitar, korban sempat mengeluh sakit batuk hingga muntah-muntah. Kemudian juga pernah mengalami angin duduk. 

Korban ditemukan tewas oleh pemilik barak Rusani, 52, pada pukul 07.00 WIB pagi tadi. Awalnya, Rusani hendak mengambil kunci. Ia lalu mengetok pintu tapi tidak ada jawaban. 

Padahal pintu barak tempat korban tinggal dalam keadaan terbuka. Rusani lalu masuk ke barak dan melihat korban sudah dalam posisi terlentang. Ternyata, korban telah meninggal dunia. (BUDI YULIANTO/B-3)

Berita Terbaru