Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemprov Percayakan Bupati/Wali Kota Buat Kebijakan Atasi Kabut Asap

  • Oleh Rahmat Gazali
  • 04 Oktober 2018 - 17:26 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kabut asap yang masih cukup tebal, khusunya untuk wilayah Kota Palangka Raya dan Kabupaten Pulang Pisau sangat meresahkan masyarkat.

Tidak sedikit masyarakat merasa takut, khususnya untuk anak-anak mereka terkena penyakit Ispa karena harus setiap hari pergi ke sekolah.

Menanggapi ini, Penjabat Sekertaris Daerah (Pj Sekda) Kalteng menyerahkan kepada Bupati/Wali Kota yang daerahnya terkena kabut asap untuk membuat kebijakan yang tepat.

"Kabut asap kita ini masih belum termasuk katagori yang membahayakan, meski begitu kami mempersilahkan kepala daerah untuk membuat kebijakan khususnya terkait jam pelajaran yang mengharuskan anak-anak berkatifitas di luar rumah," kata Fahrizal, Kamis (4/10/2018).

"Terserah bagaimana baiknya, apakah dibagikan masker, atau jam masuknya ditunda atau mungkin yang terparah sekolahnya diliburkan saja," lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Slamet Winaryo menyebut pihaknya sedang mengkaji kemungkinan pengaturan jam sekolah.

"Saat ini kita tengah mengkaji dan mempelajari kemungkinan itu, apakah nantinya akan di undur jam masuknya atau bagaimana baiknya nanti," ucapnya.

Dia mengatakan, saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan kepala sekolah di berbagai daerah dan mengkaji bersama kemungkinan pengaturan jam sekolah selama kabut asap menebal.

Selain berkoordinasi dengan kepala sekolah, Slamet mengaku pihaknya juga saat ini terus berkoodinasi dengan Dinas Kesehatan. (GAZALI/B-5)

Berita Terbaru