Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Warofen Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Cuaca Buruk Diduga Jadi Penyebab KM Kirana III Tabrak Tongkang CPO

  • 09 Oktober 2018 - 19:30 WIB

BORNEONEWS, Sampit- Kecelakaan laut yang melibatkan KM Kirana III dan sebuah tongkang TB Buana Pela 3, disebabkan cuaca buruk.

Demikian disampaikan Kepala Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Sampit Toto Sikarno diwakili Kepala Seksi Keselamatam Berlayar Penjagaan dan Patroli (KBPP) Baslan, Selasa (9/10/2018).

"Peristiwa itu terjadi pada dini hari pukul 02.10 WIB. Saat itu air sedang surut dan kondisi cuaca dalam keadaan buruk," ungkap Baslan kepada Borneonews.co.id.

Ia melanjutkan, pihak KM Kirana 3 sudah memberikan kode saat hendak memasuki muara Sungai Sampit. Di saat bersamaan tongkang yang mengangkut crude palm oil (CPO) dengan tujuan Gresik, Jawa Timur, sedang kandas tepat di depan muara Sungai Sampit.

"Pihak KM Kirana 3 telah memberitahukan kepada kami akan memasuki muara sungai melalui radio. Pemeberitahuan itu sebelum kapal masuk ke muara dengan jarak kurang lebih 200 meter. Tongkang yang kandas tidak bisa menghindar dan terjadi tubrukan antara keduanya," sebut Baslan lagi.

Akibatnya, KM Kirana 3 mengalami kerusakan cukup parah di bagian curuk haluan (fore peak) hingga lumbung atas sebelah kiri. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian itu.

Kapal diizinkan bersandar ke Pelabuhan Penumpang Sampit pada pagi hari untuk melakukan embarkasi. Sejauh ini, kasus kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan. (ACHMAD SYIHABUDDIN/B-3)

Berita Terbaru