Aplikasi Sistem Pemetaan Suara Pemenangan Pilkada 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

913 Titik Panas Terpantau di Kotim Selama Status Siaga Darurat Karhutla Ditetapkan

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 16 Oktober 2018 - 22:22 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Sebanyak 913 titik panas (hot spot) terpantau di Kotim selama status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan ditetapkan.

"Sejak 16 Juli - 16 Oktober 2018 ini, ada 913 titik panas yang terpantau di Kotim," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kotim (BPBD) Kotim M Yusuf, Selasa (16/10/2018). 

Dari ratusan hotspot tersebut, paling banyak terpantau yakni di wilayah selatan, yang meliputi Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kecamatan Pulau Hanaut, dan Teluk Sampit. 

Bahkan dalam sehari, titik panas di satu kecamatan saja bisa lebih dari 52 titik. Meski, tidak semua titik itu merupakan karhutla. 

"Di Mentaya Hilir Selatan, salah satu titik kebakaran yang terluas di Kotim. Mencapai ratusan hektare," kata Yusuf. 

Upaya pemadaman saat itu dilakukan baik melalui darat maupun udara. Namun karena jarak dan lahan yang terbakar sangat luas, api sulit dijinakkan.

"Dari ratusan titik panas tersebut, yang berhasil ditanggulangi hanya 291 titik," kata Yusuf. 

Kendala pemadaman tidak hanya karena lokasi jauh dan tidak adanya sumber air terdekat. Tetapi juga dipengaruhi faktor keterbatasan personel mereka, yang hanya berjumlah 83 orang. 

"Kami bersyukur saat ini intensitas hujan sudah mulai meningkat. Dan kebakaran lahan berkurang," pungkasnya. (MUHAMMAD HAMIM/B-11) 

Berita Terbaru