BORNEONEWS, Sampit - Ratusan butir obat charnophen alias zenith berhasil diamankan oleh anggota Polsek Baamang. Obat yang memiliki zat kimia carisoprodol-nya masuk ke dalam narkotika golongan I itu diamankan dari dua lokasi.

"Total zenith yang kami amankan sekitar 179 butir. Barang bukti itu diamankan dari dua lokasi, jam dan pelaku yang berbeda," ucap Kapolsek Baamang AKP Agoes Tri mewakolo Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel, Sabtu (27/10/2018) malam.

Kapolsek melanjutkan penangkapan itu bermula ketika aparat sedang melakukan patroli malam. Pada saat itu mereka mendapatkan laporan dari warga jika di jalan Usman Harun, Kelurahan Baamang Hilir, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ada beberapa orang yang bekerja sebagai pengedar barang haram itu.

Korps Bhayangkara itu pun melakukan penyelidikan dan mendapati salah seorang terlapor bernama Bah alias On. Pria berumur 43 tahun itu ditangkap. Dengan menunjukkan surat perintah kepolisian dan disaksikan warga penggeledahan pun dilakukan.

Aparat menemukan 119 butir zenith yang didapat dari dalam jok motor Yamaha Xeon warna ungu KH 5061 LM. Obat tersebut diakui merupakan miliknya yang rencananya akan diperjual-belikan. Selain itu aparat juga menemukan uang hasil penjualan sekitar Rp 605 ribu.

Selanjutnya aparat kembali melakukan penyelidikan. Alhasil seorang pengedar kembali diamankan. Nur, perempuan berusia 43 tahun diamankan beserta barang bukti berupa 60 butir zenith dan uang hasil penjualan Rp12,5 juta.

"Kedua pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan diamankan di Polsek Bamaang. Kami masih melakukan pengembangan terkait kasus ini," tutur polisi berpangkan balok tiga emas itu. (ACHMAD SYIHABUDDIN/B-6)