Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Bangka Selatan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pihak Sekolah Tidak Tahu Anak Didiknya Meninggal Dunia Akibat Demam Berdarah

  • 31 Oktober 2018 - 06:00 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya– Sekolah Dasar Negeri (SDN) 14 Palangka yang terletak di Kelurahan Mendawai, Kota Palangka Raya, tidak mengetahui jika ada salah seorang muridnya meninggal dunia akibat demam berdarah dengue (DBD).

Pihak sekolah baru mengetahui ada muridnya meninggal dunia setelah mendapat informasi dari manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Doris Sylvanus.

“Anaknya pendiam. Tidak pernah sakit sebelumnya. Hari Rabu kemarin itu Adora masih sekolah dan semangat ikut drumband meski sudah terlihat sakit,” kata Kepala SDN 14 Palangka Normalina, Selasa (30/10/2018).

Normalina melanjutkan, keesokan harinya, siswa itu izin tidak masuk lantaran sakit hingga akhirnya diopname pada hari Sabtu dan dinyatakan meninggal pada Senin (29/10/2018).

“Kami pihak sekolah tidak mengetahui dia terkena DBD. Tahunya setelah dia meninggal. Bahkan orangtuanya pun tidak tahu. Saat ditanya sakit apa hanya dibilang tidak apa-apa, hanya demam biasa,” lanjut Normalina.

Kepala sekolah berharap, pemerintah lebih memperhatikan daerah rawan DBD seperti Kelurahan Mendawai.

“Kami harap pemerintah lebih perhatian, minimal di-fogging. Karena selama di sini, sekolah ini belum pernah sama sekali di-fogging,” tutur Normalina. (AGUS/B-3)

Berita Terbaru