BORNEONEWS, Kuala Kurun - Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunung Mas melaksanakan pertemuan perencanaan kebutuhan obat tingkat puskesmas se-Kabupaten Gunung Mas dan Pertemuan Dukungan Managemen E-Logistik di Hotel Zefanya Kuala Kurun dari 13 sampai 15 November 2018.

Kegiatan dibuka kepala Dinkes Gunung Mas Maria Efianti dan dihadiri kepala puskesmas mau pun pihan terkait lainnya. Untuk narasumber dari Dinkes Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Ketua panitia kegiatan Hery Kano menyampaikan, tujuan Pertemuan Perencanaan Kebutuhan Obat Tingkat Puskesmas Se-Kabupaten Gunung Mas dan Pertemuan Dukungan Managemen E-Logistik. Pertama, untuk menjamin ketersediaan dan keterjangkauan sediaan farmasi dan bahan habis pakai yang efektif, efisien dan rasional.

Selain itu, meningkatnya kompetensi dan kemampuan pengelola obat di puskesmas. juga soal tersediannya rencana kebutuhan obat (RKO) 2020 dan formularium obat di puskesmas.

Tujuan lain, tersediannya data dan informasi obat yang akurat, tepat dan cepat dengan menggunakan teknologi informasi dalam pengambilan kebijakan bidang kesehatan.

"Khususnya pada level Kementrian Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi dan Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung Mas," kata Hery Kano.

Kegiatan ini juga dimaksudkan meningkatkanya sumber daya manusia dan anggaran dalam managemen logistik obat dan BMHP di puskesmas. (EPRA SENTOSA/B-5)