Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Ngawi Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pencarian Korban Tenggelam di Sungai Mentaya Gunakan Peralatan Manual

  • 16 November 2018 - 18:22 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Jasad Dirin warga Jaya Kelapa, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang tenggelam di Sungai Mentaya masih dalam pencarian menggunakan peralatan manual.

Anggota Polsek Kota Besi bersama Koramil dan warga terus melakukan pencarian dengan peralatan manual.

"Kami masih melakukan pencarian jasad korban. Kami bekerjasama dengan Koramil dan masyarakat menggunakan peralatan manual seadanya," jelas Kapolsek Kota Besi Iptu Afif Hasan mewakili Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel, Jumat (16/11/2018) sore.

Dirin dilaporkan tenggelam di daerah aliran Sungai Mentaya, Desa Rasau Tumbuh, Kecamatan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

Pria berumur 35 tahun ini semasa hidupnya bekerja sebagai tukang las. Ia berkunjung ke Desa Rasau Tumbuh untuk memperbaiki pipa tambang yang bocor. 

Dengan banyaknya pihak yang terlibat dalam pencarian ini, Kapolsek berharap jasad korban dapat segera ditemukan agar dapat segera dikebumikan dengan selayaknya.

Korban terjatuh ke sungai dan dinyatakan tenggelam pada Kamis (15/11/2018) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Hampir 18 jam jasad korban masih belum ditemukan. Sungai tempat korban terjatu memiliki lebaran yang cukup luas dan dalam dengan air berwarna coklat gelap.

"Saya beserta anggota masih dilokasi untuk melakukan pencarian. Semoga jasad korban dapat segera ditemukan," sebut Afif Hasan. (ACHMAD SYIHABUDDIN/B-6)

Berita Terbaru