Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Cara Menangani Kasus Gigitan Hewan Tersangka Rabies

  • Oleh Testi Priscilla
  • 19 November 2018 - 17:46 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Bila seseorang digigit tersangka rabies atau menderita rabies, ada cara-cara yang harus dilakukan untuk menanganinya. Virus rabies terdapat pada susunan syaraf pusat (otak) juga terdapat pada semua hewan penderita rabies, sehingga penularan rabies pada manusia atau hewan lain terjadi melalui gigitan hewan penderita rabies atau luka yang terkena air liur manusia atau hewan yang menderita rabies.

"Bila tergigit, cuci luka gigitan secepatnya dengan sabun atau detergen selama 5-10 menit kemudian luka dicuci atau dibilas dengan air bersih yang mengalir serta diberi alkohol 705 atau yodium tinxture," kata Kepala Seksi (Kasi) Kesehatan Hewan (Keswan), Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Palangka Raya, drh Eko Hari Yuwono, Senin (19/11/2018).

Selain itu, lanjutnya, segera bawa korban gigitan ke Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat atau ke dokter. Untuk Palangka Raya, Puskesmas Bukit Hindu menurutnya adalah puskesmas yang menangani rabies.

"Namun untuk mendapatkan suntikan Vaksin Anti Rabies (VAR), tergantung dari hasil pemeriksaan dokter. Karena ada juga hewan yang menggigit karena dia melindungi diri, bukan berarti setiap hewan menggigit itu lalu dia rabies. Tapi kalau memang rabies, maka akan diberitakn suntukan VAR," jelasnya.

Untuk hewan yang menggigit, menurut drh Eko, harus segera ditangkap hidup-hidup bila mungkin, kemudian dilaporkan ke Dinas Kehewanan/Peternakan/Pertanian atau instansi yang menangani untuk diobservasi selama 14 hari.

"Hewan penderita rabies akan mati paling lama 2 minggu (masa Observasi). Hewan yang mati karena rabies harus dikirim spesimen atau kepalanya ke laboratorium kesehatan hewan. Bila hewan tidak mati selama observasi, maka bukan penderita rabies sehingga akan divaksin rabies untuk pencegahan kemudian," tutupnya. (TESTI PRISCILLA/B-6)


TAGS:

Berita Terbaru