Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Toba Samosir Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Fogging Fokus Salah Satu Cara Dinkes Kapuas Atasi DBD

  • Oleh Dodi Rizkiansyah
  • 03 Desember 2018 - 17:32 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Apendi, mengungkapkan bahwa fogging atau pengasapan terfokus menjadi salah satu cara dalam penanganan demam berdarah dengue (DBD).

Untuk itu, pihaknya tidak secara terus-menerus melakukan pengasapan ke semua wilayah di Kapuas.

"Kita lakukan fogging terfokus bukan fogging masal. Apabila dari laporan rumah sakit sudah dinyatakan positif DBD, kita akan telusuri rumah yang bersangkutan kita lihat apakah benar benar jentik itu ada, dan langsung kita fogging," ungkap Apendi kepada wartawan, Senin (3/12/2018).

Pelaksanaan fogging pun dilakukan dalam radius 100 meter dari penderita yang positif terkena DBD, guna membasmi jentik-jentik yang ada. Namun, menurut dia, melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan 3M plus masih diutamakan ketimbang fogging.

"Kami harapkan dan meminta minta agar masyarakat melakukan PSN dengan 3M plus. Artinya saya imbau itu dilakukan. Kami akan melakukan fogging daerah dengan syarat masyarakat ikut melakukan PSN bersama-sama," ucapnya.

Ia juga mengimbau masyarakat bila menemukan kasus yang ciri-cirinya mengarah ke DBD, supaya segera membawa si pasien ke tempat pelayanan kesehatan seperti puskesmas, rumah sakit, dan lainnya.

Ia menyebutkan, wilayah kecamatan perkotaan terbanyak mengalami kasus DBD. Lantaran penduduk cukup banyak dan hal lainnya. "Kenapa banyak di kota, karena mobilisasi tinggi. Mungkin tidak didapat di lingkungan rumah melainkan bisa saja dapat di daerah lain dan dibawa ke Kapuas," pungkasnya. (DODI RIZKIANSYAH/B-3)

Berita Terbaru