Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Bangka Tengah Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DPRD Barito Utara Pertanyakan ada Tambang Batubara di Atas Lahan Perkebunan

  • Oleh Ramadani
  • 03 Desember 2018 - 18:26 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh – Adanya lokasi pertambangan batubara di lokasi perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit PT Antang Ganda Utama menjadi pertanyaan dan sorotan DPRD Barito Utara.

Lokasi pertambangan tersebut diduga masuk lokasi Izin Usaha Perkebunan (IUP) PT AGU. Tambang tersebut diketahui dikelola PT Fontana.

Keberadaan perusahaan pertambangan PT Fontana juga belum diketahui apakah telah memiliki izin resmi untuk melakukan kegiatan pertambangan atau tidak. 

Sebab pada rapat hearing antara Dewan dengan manajemen PT AGU/Dhanistha Surya Nusantara (DSN) Group serta pemerintah daerah yang dipimpin Wakil Ketua I DPRD, Ir Hj Mery Rukaini MIP pada 3 Mei 2018 berdasarkan isi kesimpulan rapat dipoint tiga, berbunyi adanya perusahaan tambang batubara di areal PT AGU diakui kebenarannya, namun PT AGU tidak dapat memberikan jawaban dengan alasan itu urusan di manajemen pusat.

Ketua Komisi III DPRD Barito Utara, Tajeri, Senin (3/12/2018) mengatakan berdasarkan hasil konsultasi pihaknya ke kementrian, adanya kegiatan pertambangan di areal izin IUP perkebunan tidak diperbolehkan atau tidak dibenarkan. 

"Menurut hasil konsultasi ke Kementerian, di atas perkebunan ada izin pertambangan batubara tidak boleh atau tidak dibenarkan, karena ada dua buah  IUP," ucap Tajeri yang juga Ketua Pansus PT AGU.

Terkecuali sambung dia, dalam hal ini ada pengurangan IUP pekebunan untuk IUP pertambangan.

PT AGU sendiri memiliki luas HGU kebun Sawit mencapai 18 ribu hektare lebih yang wilayahnya meliputi beberapa kecamatan di Barito Utara. 

"Pertambangan batu bara ini boleh dikeluarkan izin, dengan catatan HGU perusahaan perkebunan sawit disisihkan (dievaluasi berapa luasnya), artinya ada pengurangan IUP perkebunan untuk tambang,” katanya.

Sehubung dengan hal ini, wartawan sudah berupaya mengkonfirmasi Humas PT AGU namun  tidak ada tanggapan.

Begitu pula saat dikunjungi ke kantor PT Fontana yang berada di Jalan Padat Karya, Muara Teweh juga tidak ada pihak perusahaan dikantor tersebut. (RAMADHANI/B-6)

Berita Terbaru