Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Pangkalan Bun bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukamara menggelar rapat Monitoring dan Evaluasi Kepesertaan Program BPJS Ketenagakerjaan.

Hadir di acara yang berlangsung di Avilla Hotel pada Kamis (6/12/2018) tersebut Sekretaris Daerah (Sekda) Sukamara H. Sutrisno, S.Pd.,MM serta para Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD).

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pangkalan Bun Ryan Gustaviana menyampaikan, monev ini diharapkan mampu menggali potensi di masing-masing SOPD  sehingga dapat dilakukan percepatan akuisisi dimasing masing  SOPD.

”Dengan dilaksanakannya rapat Monitoring dan Evaluasi Kepesertaan Program BPJS Ketenagakerjaan ini,  setidaknya para perwakilan SOPD  dapat memberikan informasi dan memberi masukan terkait potensi kepesertaan yang belum di akuisisi,” katanya.

Dalam kesempatan itu  Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pangkalan Bun meminta agar pegawai non-ASN yaitu para pegawai kontrak, THL,  Aparat Desa dan petani plasma dapat segera di terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan.

Dari diskusi tersebut untuk tahap awal pihaknya melakukan sosialisasi bersama Dinas Pemuda, Olahraga dan pariwisata terkait paskibraka, Atlet Porprov dan Festival Kesenian Isen Mulang. lalu Melakukan Koordinasi Terkait Tenaga Kerja Petani Plasma bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Bagian Ekonomi Pembangunan Sekda, Dinas PMPTSP, Disperindagkop dan Disnakertrans Sukamara.

Pemkab Sukamara sangat mendukung mengenai perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi seluruh Tenaga Kerja di wilayah Kabupaten Sukamara. (RO)