BORNEONEWS, Sampit - Ketua DPRD Kotawaringin Timur, Jhon Krisli siap mendampingi para petani sawit jika nantinya berangkat ke Jakarta sebagai tindak lanjut hasil rekomendasi rapat dengar pendapat beberapa waktu lalu.

Menurut Jhon, petani, eksekutif, dan legislatif memang harus ke Jakarta agar ada kejelasan soal sawit baik itu ke kementerian terkait maupun ke DPR RI, karena dengan ke sana upaya yang bisa dilakukan.

"Karena anjlokya harga sawit ini sudah global persaingan pasar dagang di Eropa," kata politisi PDI Perjuangan ini, Selasa (25/12/2018).

Menurut Jhon, anjloknya harga sawit akibat kampanye hitam sawit membuat banyak pihak merugi, termasuk petani yang memggantungkan hidupnya dengan sektor tersebut.

"Tidak bisa kita biarkan soal ini. Kasihan petani, melalui wakil rakyat kita yang juga ada di pusat kita berharap ada solusi," tegas Ketua DPRD Kotim tiga periode itu. Jhon berharap daerah lain juga melakukan hal yang sama.

Bahkan dia berharap setiap daerah bisa bersama-sama dengan perwakilan petani di Kotim untuk berangkat ke Jakarta, karena daerah lain juga merasakan hal yang sama.

"Kita berharap awal tahun ini sudah bisa berangkat, lebih cepat lebih baik," tandasnya. (NACO/B-6)