BORNEONEWS, Sampit - Sopir Kapolres Kotawaringin Barat (Kobar), Rio Nanda Alexander Lubis mengalami luka cukup parah setelah terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman Km 54, Sampit-Pangkalan Bun. Kondisi polisi berpangkat Briptu ini sangat kritis.

Dia mengalami patah tulang kaki dan kanan serta mengalami gangguan pernafasan. Polisi yang berdinas di Polres Kobar ini rencananya akan mendapatkan perawatan rujukkan dari RSUD dr Murjani Sampit ke RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya.

"Korban yang selamat dari kecelakaan ini masih dirawat. Harus dirujuk ke rumah sakit di Palangka Raya agar mendapatkan perawatan lebih maksimal. Kaki dan tangannya patah. Ada juga luka lain dibagian tubuhnya. Sudah dijahit," ucap sumber di rumah sakit, Kamis (10/1/2019).

Meski kritis, namun pria berumur 24 tahun ini masih sadarkan diri. Sesaat terjadinya kecelakaan, warga asal Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Arut Selatan, Pangkalan Bun ini sempat terjebak di dalam mobil yang dikemudikannya.

Dia berhasil keluar dari mobil setelah dibantu warga sekitar lokasi kejadian. Sementara lawannya yang mengemudikan mobil Honda Mobilio meninggal saat dalam perjalanan menuju RSUD dr Murjani Sampit.

David Andreas merupakan warga Desa Sungkup, Kecamatan Bulik Timur, Kabupaten Lamandau. "Jasad pengemudi mobil Honda Mobilio masih di kamar jenazah dan informasinya keluarga korban sedang menuju ke sini," tukas sumber. (ACHMAD SYIHABUDDIN/B-6)