Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kolaka Timur Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Analis: CPO Bisa Menguji Lagi Level Support 2.150

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 14 Januari 2019 - 11:20 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Harga minyak sawit mentah (CPO) berjangka bisa menguji kembali level support di RM2.150 per ton seiring belum banyaknya sentimen positif yang mewarnai perdagangan awal pekan ini.

Menurut analis pasar untuk komoditas dari Reuters, Wang Tao, jika harga CPO menembus level di bawah RM2.150, bisa turun lagi menuju level support berikutnya di RM2.121.

"Kedua level support ini masing-masing teridentifikasi dari level proyeksi kenaikan gelombang C sebesar 138,2 persen dan 114,6 persen dari level RM1.979," katanya awal pekan ini.

Tren kenaikan dari RM1.940 bisa terpecah menjadi lima gelombang. Struktur ini menunjukkan selesainya tren penguatan tersebut. Indikator bearish selanjutnya berasal dari dua upaya gagal menembus level resistance di RM2.198. Kegagalan itu mengindikasikan pembentukan double-top di kisaran level ini.

Kenaikan lebih lanjut kemungkinan terbatas di level RM2.180, karena gerakan itu seperti pembalikan menuju kenaikan garis tren. Pada akhirnya, harga minyak sawit bisa jatuh ke level RM2.103, yang ditunjukkan dengan trendline yang menurun.

"Hanya jika menembus di atas RM2.198 ringgit dapat mengonfirmasi berlanjutnya uptrend menuju kisaran RM2.227-2.245," ujarnya. 

Pada grafik harian, harga minyak sawit masih dibatasi geraknya di dalam alur turun. Jika tembus di bawah RM2.144 dapat menjadi sinyal berlanjutnya tren pelemahan jangka menengah. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru